Berita

Pojok Statistik STKIP Melawi

Pojok Statistik STKIP Melawi dengan mengangkat tema EDUKASI STATISTIK yang bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik Kab. Melawi. Yang di hadirin ketua STKIP Melawi Bapak Septian Peterianus. S.S.,M.Hum dan Kepala BPS Melawi Ibu Yunita, SST.,M.Ec.  dan di hadirin juga oleh Dosen Dosen STKIP Melawi serta Pegawai BPS Melawi. 
Pojok Statistik adalah sebuah layanan kolaborasi antara Badan Pusat Statistik (BPS) dengan perguruan tinggi yang berfungsi sebagai media layanan dan promosi statistik di lingkungan universitas dan bertujuan untuk meningkatkan literasi data statistik melalui penyelenggaraan layanan dan promosi yang optimal khususnya untuk segmen akademisi.

Pojok Statistik memiliki Agen Statistik yang bertanggung jawab untuk mengawas sekaligus membantu para mahasiswa atau pun yang berkunjung untuk mendapatkan data yang diperlukan.

Hasil Akreditasi Prodi PGSD STKIP Melawi mendapatkan Predikat Baik Sekali

Pada tanggal 25 Agustus 2023, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) di Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi meraih hasil akreditasi yang menggembirakan. Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi (LAMDIK) memberikan predikat baik sekali "B" kepada Program Studi tersebut, menandakan kualitas dan prestasi yang sangat baik dalam penyelenggaraan program pendidikan.

Acara pengumuman hasil akreditasi ini disambutkangan rasa dengan penuh sukacita dan bangga. Bapak Ahmad Khoiri, M.Pd, selaku Ketua Program Studi PGSD, menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus kepada LAMDIK dan seluruh civitas akademika yang terlibat dalam upaya pencapaian prestasi ini.

Dalam ucapan tersebut, Bapak Ahmad Khoiri, M.Pd, menyatakan apresiasi dan rasa bangganya terhadap hasil akreditasi "B" yang diberikan oleh LAMDIK. Ia mengungkapkan bahwa hasil ini adalah buah dari kerja keras dan dedikasi bersama  Ketua STKIP Melawi  dan  seluruh dosen, staf, dan mahasiswa Program Studi PGSD STKIP Melawi. Prestasi ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kepada mahasiswa serta masyarakat.

Ketua Program Studi juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada LAMDIK atas penilaian dan pengakuan atas capaian yang telah diraih oleh Program Studi PGSD. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada seluruh civitas akademika, termasuk dosen dan mahasiswa, yang dengan gigih telah berkontribusi dalam mencapai hasil akreditasi yang membanggakan ini. Semangat dan komitmen untuk terus berkembang dan memberikan pendidikan terbaik di bidang pendidikan guru sekolah dasar tetap menjadi fokus utama Program Studi PGSD STKIP Melawi. Dengan adanya predikat akreditasi "B" yang sangat baik, Program Studi ini semakin memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa mereka adalah tempat yang tepat untuk mengejar pendidikan berkualitas dalam bidang pendidikan guru sekolah dasar.

ASESMEN LAPANGAN PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD) STKIP MELAWI

Pada tanggal 31 Juli hingga 1 Agustus 2023, kegiatan Asesmen Lapangan untuk Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Tim asesor LAMDIK yang berkompeten, yaitu Prof. Dr. H. Sholeh Hidayat, M.Pd, dan Dr. H. Syamsul Ghufron, M.Si, yang merupakan perwakilan dari Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LAMDIK).

Asesmen lapangan merupakan bagian integral dari program pendidikan, yang bertujuan untuk mengukur kompetensi dan keterampilan calon guru dalam mengajar di tingkat sekolah dasar. Kegiatan ini memiliki tujuan untuk memastikan bahwa lulusan dari program PGSD STKIP Melawi memiliki kemampuan yang memadai untuk sukses dalam lingkungan mengajar nyata.

Hasil dari asesmen lapangan ini akan digunakan untuk menilai sejauh mana PGSD STKIP Melawi telah mencapai kompetensi yang diharapkan. Rekomendasi dan umpan balik yang diberikan oleh asesor akan membantu program studi untuk terus meningkatkan kurikulum dan metode pembelajaran guna menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan dunia pendidikan.

Ketua STKIP Melawi Apresiasi Mahasiswa Tampil di Porprov Kalbar 2022

Wartamelawi.com –   Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi mengirim 32 Mahasiswa dan 2 Dosen untuk mengikuti kejuaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Barat ke XIII Tahun 2022.

Pelepasan yang dipimpin langsung oleh Ketua STKIP Melawi Septian Peterianus berlangsung di halaman Kampus STKIP, Nanga Pinoh, Kamis (10/10/2022).

Septian Peterianus, juga memberikan semangat dan dukungan berupa uang saku kepada 32 mahasiswa dan 2 dosen dalam keikutsertaan peserta Porprov.

Kata Septian, saat ini Kabupaten Melawi sudah menyumbang 1 Perak dan 1 Perunggu. Tentu ini merupakan prestasi yang luar biasa dan diharapkan dapat memicu semangat semua Mahasiswa STKIP Melawi untuk lebih berprestasi.

“Saya Ketua STKIP Melawi mengucapkan Apresiasi sebesar-besarnya kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kalimantan Barat yang telah merekrut Mahasiswa STKIP Melawi untuk mewakili Kabupaten Melawi,” ucapnya.

” STKIP Melawi sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh mahasiswa, diharapkan dengan adanya prestasi ini muncul prestasi-prestasi lainnya, baik dibidang akademik maupun bidang non akademik,” pungkasnya.


Sumber: https://wartamelawi.com/ketua-stkip-melawi-berikan-uang-saku-pada-mahasiswa-tampil-di-porprov-kalbar-2022/

Pelaksanaan KMD dan Pelantikan Mabigus serta pengurus Gugus Depan Ariadewangsa STKIP Melawi Oleh Kwa

Melawi – Ketua Kwartir Cabang (Kakwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Melawi melantik Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) Ariadewangsa STKIP Melawi beserta Ketua dan anggota pengurus, dirangkai dengan penutupan Kursus Mahir Dasar (KMD), Kamis (3/11) pagi di aula lantai tiga STKIP Melawi.

Kakwarcab M. Syaiful Khair, S.Sos, M.Si dalam kesempatan itu mengucapkan selamat atas pelantikan Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) dan pengurus Gugus Depan Ariadewangsa STKIP Melawi yang dijabat oleh Ketua STKIP beserta para dosen STKIP Melawi.

“Esensi berpramuka tidak hanya berasaskan pada kegiatan berlatih pramuka hingga sampai sore bahkan malam hari. Pada janji seorang pramuka yang diinterpretasikan dalam tri satya dan dasa darma pramuka, seorang pramuka haruslah tetap taat pada kewajibannya dalam menjalankan perintah Tuhan Yang Maha Esa. Percuma bila melaksanakan kegiatan pramuka sampai-sampai mengabaikan ibadah sebagai wujud keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan” ucap M. Syaiful Khair, S.Sos, M.Si.

Syaiful Khair, S.Sos, M.Si. yang juga Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Melawi menegaskan berdasarkan Permendikbud Nomor 63 Tahun 2014 bahwa Pendidikan Kepramukaan merupakan kegiatan ekstrakurikuler wajib pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah.

“KMD yang kakak-kakak dan adik-adik ikuti selama sepekan sebagai upaya untuk pemenuhan ketentuan Permendikbud bahwa Pembina Pramuka adalah Guru Kelas/Guru Mata Pelajaran yang telah memperoleh Sertifikat paling rendah Kursus Mahir Dasar dan dihitung sebagai bagian dari beban kerja Guru paling banyak 2 jam pelajaran per minggu,”tegasnya.

Ia berharap melalui KMD dan pelantikan mabigus pada gugus depan Ariadewangsa STKIP Melawi agar menjadi tren kepramukaan yang dapat ikuti oleh setiap lembaga pendidikan mulai tingkat sekolah dasar sampai ke tingkat menengah, mengingat sudah selama 2 tahun lebih segala aktivitas kegiatan ekstrakulikuler termasuk kegiatan pramuka menjadi pasif akibat pandemi covid-19 di kabupaten Melawi.

Sebelumnya, Joni Albar, M.Pd selaku Ketua Panitia Pelaksana KMD melaporkan bahwa pada pelaksanaan kegiatan KMD diikuti sebanyak 42 peserta yang terdiri dari seluruh mahasiswa dan dosen dari STKIP Melawi. “Mengingat adanya keterbatasan Pembina Pramuka berkualifikasi Mahir Dasar sehingga kursus ini dilaksanakan agar nantinya dapat menambah kualitas dan kuantitas Pembina Pramuka Mahir pada Gugus depan,” lapornya.

Sementara itu Kapusdiklatcab Gerakan Pramuka Melawi H. Yeskil Leban, S.Pd., M.Si mengutarakan jika pada KMD kali ini dirinya  merasa seperti mendapatkan pengalaman baru setelah sekian lama gerakan pramuka di kabupaten Melawi menjadi pasif akibat pandemi covid-19. Beliau juga menyampaikan turut senang karena pada kegiatan KMD di STKIP Melawi, tim pelatih juga juga berkolaborasi dengan beberapa pelatih senior dari Kwarda yang sangat populer seperti kak Andi Usman, Kak Mudjiono dan kak Udin (red).

Selamat dan Sukses atas kelulusan Sertifikasi Dosen Tahun 2022

Dosen STKIP Melawi dinyatakan lulus ujian Sertifikasi Dosen (serdos) gelombang 2 tahun 2022.

Adapun nama – nama dosen yang lulus sertifikasi yaitu:

  1. Deki Wibowo, M.Pd                      Bidang Pendidikan Sosiologi (IlmuSosial)
  2. Eko Fery Haryadi S., M.Pd             Bidang Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (Sains)
  3. Eko Rudiansyah, M.Pd                  Bidang Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
  4. Indria Susilawati, M.Pd                  Bidang Pendidikan Olahraga dan Kesehatan
  5. Kartini, M.Pd                               Bidang Pendidikan Luar Sekolah
  6. Kurnia Dyah Anggorowati, M.Or    Bidang Ilmu Keolahragaan
  7. Septian Peterianus, S.S., M.Hum   Bidang Humaniora
  8. Suyatmin, M.Or                          Bidang Ilmu Keolahragaan
  9. Yulita, M.Pd                                Bidang Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

Kabar gembira tersebut datang dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (KEMDIKBUDRISTEK) melalui aplikasi SISTER, Minggu (16/10/2022) berupa pengumuman kelulusan sertifikasi dosen (serdos) sesi / Gel 2.

Keberhasilan yang dicapai dosen tersebut tentunya membawa dampak positif bagi STKIP Melawi keuntungan sertifikasi dosen tidak hanya dirasakan oleh dosen yang bersangkutan, akan tetapi juga dirasakan oleh Program Studi, institusi atau perguruan tinggi dan dosen yang sudah bersertifikasi masuk ke dalam kategori SDM berkualitas.

Sebab telah  memiliki kompetensi dan terbukti menguasainya sehingga layak menjadi dosen di institusi tersebut. Institusi yang memiliki SDM berkualitas atau unggul memenuhi salah satu poin penilaian akreditasi dari BAN-PT. Artinya, dosen harus mengikuti sertifikasi karena bisa membantu meningkatkan nilai akreditasi institusi. Semakin tinggi akreditasinya semakin menunjukkan kualitas pelayanan pendidikan yang diselenggarakan.

Sertifikat pendidik yang diberikan kepada dosen melalui proses sertifikasi adalah merupakan bukti formal pengakuan terhadap dosen sebagai tenaga profesional pada jenjang pendidikan tinggi. Bertambahnya 9 dosen tersertifikasi Gelombang 2 tahun 2022 ini, STKIP Melawi telah memiliki 20 dosen tersertifikasi.

Seluruh Civitas Akademik mengucapkan selamat dan sukses atas prestasi meraih Serdos SMART, semoga menjadi semangat baru untuk terus mengabdi melalui jalur pendidikan terutama di kampus ini.

STKIP Melawi Dan IKIP PGRI Pontianak Jalin Kerjasama

Nanga Pinoh, SP - Ratusan wisudawan memenuhi lapangan Kampus STKIP Melawi, Selasa (17/11). Berbeda dengan wisuda tahun lalu, wabah Covid-19 yang masih melanda membuat acara wisuda hanya dihadiri civitas STKIP Melawi dengan penerapan protokol kesehatan. 198 mahasiswa STKIP Melawi mengikuti wisuda angkatan V tahun akademik 2020-2021.

Demi protokol kesehatan, prosesi wisuda digelar dalam dua sesi. 100 wisudawan dari lima program studi pada sesi kedua dan 98 wisudawan dari prodi PGSD.

Ketua STKIP Melawi, Septian Peterianus mengatakan dengan kondisi masih mewabahnya Covid-19, wisuda hanya dibatasi maksimum 200 wisudawan saja. Itupun digelar dalam dua sesi sebagai bentuk dukungan penerapan protokol kesehatan.

"Sebenarnya bisa lebih 300 orang, tapi ada yang memilih menunggu agar bisa wisuda setelah pandemi. Karena dalam wisuda kali ini, orang tua tidak ikut mendampingi, agar bisa dilakukan penerapan protokol kesehatan," ujarnya.

Walau lebih sedikit yang hadir, Septian menyebut ada beberapa keistimewaan dalam wisuda tahun ini. Diantaranya, semua prodi kini telah bisa meluluskan mahasiswanya, seperti Prodi Fisika serta Matematika.

"Artinya kini semua prodi siap bersaing. Selain itu, dua prodi itu seluruhnya selesai tepat waktu. Tuntas dalam delapan semester. Tidak ada yang diatas empat tahun," katanya.

Bagi Septian, targetnya sejak ia memimpin STKIP Melawi agar mahasiswa bisa lulus dalam delapan semester. Ini menjadi bentuk daya saing agar SDM yang dilahirkan juga kompetitif.

"Sekarang memang diperketat. Kenapa mahasiswa bisa cepat selsai? Yang pertama saya lakukan memangkas masa ujian. Sekarang cukup ujian proposal dan skripsi. Dulu tiga kali ujian. Pembimbing nya juga lebih intens," jelasnya.

Septian turut mengingatkan para wisudawan tak lagi berpikir dirinya orang pedalangan atau orang kampung atau kuliah hanya di kota kecil. Dengan digaungkannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) orang kampung pun bisa mengajar dimana saja, bahkan Malaysia atau Singapura.

"Karena kita sekarang dituntut juga kompetisi global dan persaingan global. Kita bisa bertahan jika kita survive. Sekarang bisa dilihat perubahan kampus ini. Yang lulus dalam seleksi CPNS pun semakin banyak," katanya.

Terpisah, Ketua Senat STKIP Melawi, Ason menilai wisuda kali ini memang sangat berbeda akibat situasi Covid-19. Hanya, tentu makna wisuda tidak berkurang.

"Dengan banyaknya wisudawan kali ini STKIP bisa menyiapkan sumber daya manusia yang penting bagi kualitas SDM di Melawi. Membuka akses bagi masyarakat Melawi untuk mengenyam pendidikan tinggi," katanya.

Dilanjutkan Ason, keberadaan perguruan tinggi di daerah tentunya turut mengangkat citra daerah tersebut. Karenanya ia berharap Pemkab bisa menyadari keberadaan kampus di wilayahnya dan juga ikut memberikan dukungan.

Total 198 wisudawan yang diwisuda terdiri dari 134 wisudawan Prodi PGSD, 33 wisudawan Prodi Penjasorkes, 17 wisudawan Prodi PAUD, 10 dari Prodi Matematika dan 4 dari Prodi Fisika.


Source: www.suarapemredkalbar.com/read/melawi/17112020/wisuda-stkip-melawi-ditengah-pandemi-septian-tetap-terapkan-prokes-ketat

Bupati Melawi Buka Turnamen STKIP Cup 2022

Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa membuka secara resmi turnamen STKIP Cup tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi, Minggu (14/08/2022) di lapangan voli STKIP Melawi.

Ketua Panitia Pelaksana Turnamen, Prianus Ribet mengatakan turnamen yang diselenggarakan tahun 2022 ini merupakan turnamen ke-8 (delapan) yang diikuti oleh pelajar dari tingkat SMA/SMK/MA di Kabupaten Melawi.

“STKIP Cup adalah turnamen Voli antar pelajar tingkat SMA/SMK/MA se-Kabupaten Melawi dalam rangka Dies Natalis Kampus STKIP Melawi, dimana pada pelaksanaan kali ini diikuti oleh 19 sekolah, yang terdiri dari 22 tim putra dan 18 tim putri,” terangnya.

Sementara itu, Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa dalam sambutannya menyambut baik dan mengapresiasi pelaksanaan turnamen STKIP Cup tahun 2022 yang diselenggarakan oleh STKIP Melawi.

“Semoga dengan terlaksananya kegiatan ini akan semakin terjalin silaturahmi dan komunikasi yang baik antar sesama pecinta olahraga bola voli sekaligus sebagai ajang penjaringan bakat para peserta,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Bupati berpesan kepada seluruh panitia dan peserta untuk dapat menjunjung tinggi semangat sportivitas dan menjadikan ajang tersebut sebagai upaya menjalin kebersamaan untuk saling berbagi pengetahuan dan pengasahan bakat serta teknis guna meningkatkan kualitas para bibit-bibit atlet voli Kabupaten Melawi.

“Ajang ini diharapkan sebagai wahana mengukur kemampuan peserta dan menjadikan tempat mengasah pengalaman untuk dapat mengukir prestasi di masa-masa yang akan datang,” pesannya.

Menutup sambutannya, Bupati mengapresiasi panitia penyelenggara khususnya pihak kampus dan mahasiswa STKIP yang telah menyelenggarakan turnamen ini sebagai bentuk dukungan pembinaan bibit-bibit atlet olahraga guna memajukan dunia olahraga di Kabupaten Melawi.

“Saya berharap STKIP Melawi kedepannya dapat menjadi pusat latihan para atlet-atlet kita untuk mengasah kemampuannya. Terkait pembangunan sarana dan prasarana nanti kita akan diskusikan bersama bagaimana meningkatkannya agar tujuan kita memajukan dunia olahraga di Kabupaten Melawi bisa tercapai,” tutupnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Kabupaten Melawi, OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Melawi, Ketua STKIP Melawi dan dosen serta mahasiswa STKIP Melawi.

 

source: https://wartamelawi.com/bupati-melawi-buka-turnamen-stkip-cup-2022/

Wisuda Angkatan VI, Bupati Melawi Ikut Diwisuda

Sebanyak 152 mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP)  Melawi di wisuda pada sidang senat terbuka program sarjana angkatan ke-VI yang dilangsungkan di Pendopo rumah jabatan bupati, pada Kamis 28 juli 2022.

Ada yang berbeda pada wisuda kali ini, Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa menjadi salah satu peserta wisuda. Dirinya yang telah menempuh Pendidikan di Prodi Penjaskes di STKIP Melawi kini mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) dibelakang nama besarnya sebagai orang nomor satu di Kabupaten Melawi.

Usai diwisuda,  H. Dadi Sunarya Usfa Yursa juga mengucapkan selamat kepada seluruh mahasiswa yang diwisuda dan memberikan pandangan kepada mahasiswa untuk mengabdikan diri kepada masyarakat.

“Tentunya kesuksesan ini dapat membawa semangat , antusiasme serta motivasi baru untuk segera mengaplikasikan ilmu, seraya mengabdikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara. Khususnya daerah Kabupaten Melawi,” katanya.

Kegiatan wisuda hari ini, menurut beliau tentu sangat menggembirakan bagi kita semua. Terutama bagi orang tua wisudawan/wisudawati, karena sudah menghantarkan kesuksesan anak-anak kita menempuh pendidikan di perguruan tinggi ini.

Untuk itu, Ia mengajak kepada seluruh wisudawan untuk melanjutkan Pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Gapailah Pendidikan yang lebih tinggi lagi agar mampu bersaing dalam era globalisasi, sejalan dengan pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi,” pintanya.

Menurutnya, prosesi lulusan STKIP  Melawi ini membuktikan bahwa kiprah perguruan tinggi sangat besar artinya bagi pemerintah Kabupaten Melawi. Terutama dalam bidang pendidikan untuk menghasilkan para calon calon guru.

“Terima kasih kepada jajaran pengelola yayasan pendidikan STKIP Melawi yang telah mengawal keberlangsungan pendidikan tinggi di Kabupaten Melawi" ungkapnya.

 

source: https://pontianak.tribunnews.com/2022/07/28/sandang-predikat-sarjana-pendidikan-bupati-dadi-sunarya-prosesi-wisuda-angkatan-ke-vi-stkip-melawi

Bupati Melawi Lepas Keberangkatan KKM Mahasiswa STKIP Melawi

Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa melepas secara resmi keberangkatan mahasiswa dalam rangka pelaksanaan program kuliah kerja mahasiswa (KKM) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Kependidikan (STKIP) Melawi, Rabu (13/07/2022) di Kampus STKIP Melawi.

Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa dalam sambutannya mengatakan pelaksanaan kuliah kerja mahasiswa (KKM) merupakan salah satu kegiatan untuk merekatkan diri mahasiswa dengan masyarakat, sebagai bentuk pengabdian dan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan konteks Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Para mahasiswa diharapkan dapat melakukan proses transfer pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh semasa mengikuti perkuliahan pada STKIP Melawi sesuai disiplin ilmu masing-masing sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dan berhasil guna”, ungkapnya.

Lebih lanjut, Bupati mengatakan KKM yang akan dilaksanakan akan menjadi bekal yang berguna bagi para mahasiswa ketika akan memasuki dunia kerja yang sebenarnya.

“Nantinya, adik-adik mahasiswa mempunyai kesempatan untuk melakukan pembelajaran dan pemberdayaan kepada masyarakat melalui program yang telah disiapkan, sekaligus menggali potensi yang ada untuk dapat dikembangkan demi kesejahteraan masyarakat”, ujarnya.

Bupati juga berpesan agar para mahasiswa dapat menggunakan metode komunikasi yang tepat, santun, dan sesuai adat istiadat masyarakat setempat ketika berkecimpung dan berhadapan langsung dengan masyarakat.

“Saya harap pelaksanaan KKM ini dapat terlaksana sesuai koridor aturan dengan senantiasa memperhatikan rambu-rambu yang ditetapkan oleh kampus. Jagalah nama baik kampus, norma-norma agama dan adat istiadat masyarakat setempat”, pesannya.

Sementara itu, Ketua STKIP Melawi Septian Peterianus, SS., M.Hum menerangkan kegiatan KKM STKIP Melawi diformulasikan untuk pemberdayaan masyarakat pedesaan, dalam upaya mengoptimalkan civitas akademika untuk tanggap dan berpartisipasi dalam pembangunan.

“KKM STKIP Melawi TA. 2022/2023 mengambil tema Kuliah Kerja Mahasiwa melalui penerapan keilmuan pendidikan untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat desa di Kecamatan Sayan, dan diikuti oleh 166 mahasiswa yang akan dibagi menjadi 14 kelompok dan tersebar di 14 desa di Kecamatan Sayan mulai tanggal 13 Juli sampai 30 Agustus 2022”, terangnya.

Septian juga menjelaskan tujuan dari hasil KKM yang diharapkan dapat membawa manfaat yang bermakna baik untuk mahasiswa maupun masyarakat.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Melawi, Jajaran pengurus STKIP Melawi, para dosen dan mahasiswa.

 

source: www.humaspro.melawikab.go.id/bupati-melawi-lepas-keberangkatan-mahasiswa-kkm-stkip-melawi/